Friday, August 18, 2017

Laporan Praktikum Dasar-Dasar Perlindungan Dan Kesehatan Hutan Segitiga Api Dan Pemindahan Panas

Laporan Praktikum Dasar-Dasar Perlindungan Dan Kesehatan Hutan
Segitiga Api Dan Pemindahan Panas


Tujuan


  • Memahami peranan oksigen dalam proses pembakaran
  • Menentukan Macam-macam jenis pemindahan panas dalam proses pembakaran

Baca Juga : Laporan Praktikum Dasar-Dasar Perlindungan Dan Kesehatan Hutan Penggembalaan Dalam Hutan


Dasar Teori 

Kebakaran Hutan

Di daerah tropika timbulnya kebakaran cenderung ada kaitannya dengan bentuk kehidupan rerumputan dan tumbuhan/tanaman yang ada di sekitarnya. Dari sinilah timbul interaksi antara kebakaran dengan permasalahan hama dan penyakit. Kebakaran bisa meningkatkan atau menekan serangan hama dan penyakit. Adanya kebakaran bisa meningkatkan serangan hama dan penyakit yang disebabkan oleh sisa-sisa batang dan ranting yang patah setelah terbakar yang menyebabkan luka dan akhirnya dapat menimbulkan serangan penyakit. Selain itu pasca kebakaran timbul regenerasi dengan timbulnya kuncup dan cabang-cabang (Utami dan Wahyu, 2009).


Hutan sebagai Penyedia Oksigen

Hutan menyediakan oksigen cukup banyak, kemudian bahan bakar bisa berupa serasah atau dedaunan kering yang masih diranting, kemudian sumber api, bisa dari alam atau buatan manusia. Reaksi dari pembakaran hutan dapat memberikan tiga macam sifat:
1. Menghabiskan kayu di hutan dalam waktu singkat disamping bahan-bahan lain yang dapat terbakar.
2. Menghasilkan enorsi yang berebentuk panas atau temperatur yang tinggi hingga akan dapat membunuh vegetasi-vegetasi, binatang, dan mempengaruhi tanah hutan.
3. Sisi pembakaran yang dikenal sebagai abu akan mempengaruhi kimia pada tanah hutan.(Suratmo,1974).

Segitiga Api

Menurut Suratmo (1985) terjadinya kebakaran disebabkan bergabungnya tiga unsur yaitu sumber panas, bahan bakar, dan oksigen. Teori tersebut dikenal sebagai teori segitiga api (fire triangle)”.


Konveksi

Konveksi (aliran) adalah perpindahan kalor yang disebabkan oleh perbedaan massa jenis. Cara perpindahan kalor secara konveksi (aliran) dapat terjadi di dalam zat cair dan gas. Contoh peristiwa konveksi udara secara alami yaitu: arus konveksi udara yang membantu asap bergerak naik atau cerobong asap, konveksi udara pada sistem ventilasi rumah, terjadinya angin laut dan angin darat.(Kanginan, 2000).


Konduksi dan Radiasi

Konduksi adalah Perpindahan kalor tanpa disertai perpindahan bagian-bagian zat perantara, sementara Radiasi adalah Perpindahan kalor dalam bentuk pancaran gelombang elektromagnetik (Hirdayanti, 2004).


Daftar Pustaka

Hirdayanti, Anis. 2004. Fisika SMA Kelas X. Mitra Karyono. Rembang
Kanginan, Marthen. 2000. Fisika untuk SLTP 1A. Erlangga. Jakarta.
Suratmo, F G. 1974. Perlindungan Hutan. Bogor: Fakultas Kehutanan, IPB.
Suratmo, F G. 1985. Ilmu Perlindungan Hutan.  Bagian Perlindungan Hutan Fakultas Kehutanan IPB.  Bogor.
Utami, Sri dan Wahyu Catur Adinugroho. 2009. Hubungan Antar Faktor Pengganggu Penyebab Kerusakan Hutan. Jurnal Mitra Hutan Tanaman. Vol 4 (3), hal 99.

Artikel Terkait

Laporan Praktikum Dasar-Dasar Perlindungan Dan Kesehatan Hutan Segitiga Api Dan Pemindahan Panas
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Tambahkan Komentar Anda Untuk Meningkatkan Kualita Blog Ini Dengan Cara : Tidak Spam dan Berkatalah yang Sepantasnya.