Wednesday, August 3, 2016

Pengertian dan Manfaat Data Base dan Kegunaannya Dalam Microsoft Access (Membuat Table, Query, dan Relasi)

Pengertian dan Manfaat Data Base dan Kegunaannya Dalam Microsoft Access (Membuat Table, Query, dan Relasi)


Pengertian Data Base

Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi.

Manfaat Data Base

Sebagai komponen utama atau penting dalam sistem informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.
Menentukan kualitas informasi yaitu cepat, akurat, dan relevan, sehingga infromasi yang disajikan tidak basi. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkanya.
Mengatasi kerangkapan data (redundancy data).
Menghindari terjadinya inkonsistensi data.
Mengatasi kesulitan dalam mengakses data.
Menyusun format yang standar dari sebuah data.
Penggunaan oleh banyak pemakai (multiple user). Sebuah database bisa dimanfaatkan sekaligus secara bersama oleh banyak pengguna (multiuser).
Melakukan perlindungan dan pengamanan data. Setiap data hanya bisa diakses atau dimanipulasi oleh pihak yang diberi otoritas dengan memberikan login dan password terhadap masing-masing data.
Agar pemakai mampu menyusun suatu pandangan (view) abstraksi dari data. Hal ini bertujuan menyederhanakan interaksi antara pengguna dengan sistemnya dan database dapat mempresentasikan pandangan yang berbeda kepada para pengguna, programmer dan administratornya.


Hirarki Data Base

Field

Merupakan kumpulan dari karakter-karakter yang membentuk suatu arti tertentu; Misalnya, Field untuk Nomor Mahasiswa, Field untuk Nama Mahasiswa, Field untuk Mata Pelajaran dan lainnya.

Record

Merupakan kumpulan dari field-field yang membentuk sebuah arti. Misalkan kumpulan field NIRM, NAMA MATERI PENDIDIKAN pada akhirnya membentuk sebuah record.

File

File merupakan kumpulan dari record-record . Dengan demikian, hirarchi penyajian data dengan urutan dari kecil kebesar adalah sebagai berikut :
Byte/Character lalu Field lalu Record lalu File

Lembar Kerja Microsoft Access

Contoh Lembar Kerja Microsoft Access




Membuat Table

Untuk membuat tabel ada 3 cara yaitu:

a. Create table in design view
b. Create table by using wizard
c. Create table by entering data


Menyimpan Data base Access

a. Cara Pertama

Dengan mengklik ikon Save yang ada di Quick Access Toolbar.

b. Cara Kedua

Dengan mengklik tombol Office kemudian memilih menu Save.

c. Cara Ketiga

Mengklik tombol Office kemudian mengklik menu Save As

Membuat Form Input Data dengan Access

a. Buka ms access lalu blank database
b. Ketik nama data base lalu create
c. Klik menu view lalu design view
d. Ketikkan nama kolomnya
e. Untuk membuat form, create lalu more forms lalu form wizard
f. Pindahkan ketikkan kalian dengan klik “ >> “, setelah itu next
g. Muncul wizard, pilih column, stelah itu next
h. Pilih office, setelah itu next
i. Untuk tombol tombol form, klik view lalu design view lalu design lalu button
j. Drag  formnya, muncul command button wizard
k. Pada categories, pilih record operations, pada action pilih add new record, lalu next
l. Klik next lalu finish
m. Melihat hasil dengan form lalu form view

Membuat Relasi


  • Buat terlebih dahulu tabelnya, misal tabel data karyawan
  • Isi atribut-atribut yang diperlukan misal NIP,Nama,Status,
  • Jika sudah, maka langkah berikutnya yaitu mengisi database yang diperlukan sesuai dengan isi atribut tersebut
  • Jika sudah, save dan buat lagi tabel, kali ini tabel gaji karyawan, dan isi dari atributnya hanya Status dan Gaji.
  • Kemudian, isi status dan gaji tersebut. Data status pada tabel ini harus sama dengan data status pada tabel sebelumnya, agar relasi dapat berjalan dengan benar
  • jika sudah,save dan langkah berikutnya yaitu membuat tabel relasinya, caranya yaitu :


  1. Klik Create pada menu
  2. Pada Menu Create, pilih Query Design
  3. Kemudian masukan tabel-tabel yang diperlukan untuk menghasilkan relasi yang diinginkan dengan memilih tabel lalu tekan Add. Namun, apabila tanpa sengaja kita meng-Close Show Table, maka kita tidak perlu mengulangi dari awal membuat Query Design, kita cukup drag nama tabel yang ada di sebelah kiri ke tempat untuk melakukan relasi.
  4. Lalu setelah itu, hubungkan atribut antara tabel yang lainnya dengan cara drag atribut pada tabel tersebut dan hubungkan dengan tabel berikutnya. Namun dalam melakukan hubungan antara  dua atau lebih tabel tersebut, harus dihubungkan dengan atribut yang sama
  5. Lalu pasang atribut-atribut apa saja yang diperlukan dari kedua tabel ini untuk menghasilkan informasi yang diinginkan
  6. Lalu yang terakhir, klik simbol Run

Membuat Query



  • Silahkan anda buka program Microsoft Office Access.
  • Lanjukan dengan membuat database baru.Berikan nama database yang anda buat dengan nama Test.mdb
  • Buat tabel dengan nama DataNama dan Jenis Kelamin.
  • Selanjutnya silahkan anda buat query dengan nama SP Test dengan kode query seperti terlihat dibawah ini.

SELECT Data.[Nama], Data.[Jenis Kelamin]
FROM Data;


  • Kemudian, untuk menguji hal tersebut, silahkan anda buat program aplikasi baru.
  • Tambahkan beberapa object kedalam form seperti ditunjukkan pada data berikut.

 
    DBGrid1: TDBGrid;
    DataSource1: TDataSource;
    Button1: TButton;
    ADOConnection1: TADOConnection;
    ADOStoredProc1: TADOStoredProc;
    Label1: TLabel;
    Bevel1: TBevel;
    Button2: TButton;


  • Atur object-object tersebut
  • Setting koneksi databasenya, sebagai referensi silahkan baca tutorial membangun koneksi database ms access.
  • Fokuskan perhatian anda pada dataset ADOStoredProc1.
  • Pada bagian property Connection anda tentukan datanya dengan ADOConnection1. Jangan lupa untuk memberikan nilai False pada propertu LoginPrompt.
  • Kemudian pada bagian property ProcedureName silahkan anda tentukan dengan data SP Test.
  • Fokuskan perhatian anda pada object DataSource1
  • Pada bagian property Dataset, silahkan anda tentukan dengan data ADOStoredProc1
  • Sekarang anda fokuskan perhatian anda pada object DBGrid1.
  • Silahkan anda tentukan property pada bagian datasource dengan data DataSource1.
  • Tekan tombol Ctrl + F9 untuk mengecek apakah ada error atau tidak.
  • Lanjutkan dengan menekan tombol F9
  • Tekan tombol Tampilkan.

Artikel Terkait

Pengertian dan Manfaat Data Base dan Kegunaannya Dalam Microsoft Access (Membuat Table, Query, dan Relasi)
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Tambahkan Komentar Anda Untuk Meningkatkan Kualita Blog Ini Dengan Cara : Tidak Spam dan Berkatalah yang Sepantasnya.