Ekofisologi : Pengertian, Proses, dan Contoh (Fotosintesis, Respirasi, Transpirasi)
Ekofisologi |
Pengetian Ekofisiologi
Ekofisiologi adalah ilmu tentang respon fisiologis tumbuhan terhadap lingkungannya (ekologi). Tujuan dari ekofisiologi adalah berguna untuk pengontrolan pertumbuhan, reproduksi, kemampuan bertahan hidup dari tumbuhan tersebut, dan penyebaran geografinya.Dalam ekofisiologi, terdapat 3 (tiga) pilar utama, dimana Semua pilar utama ini saling berinteraksi, yakni :
- Tanah (Edafik)
- Tumbuhan (Biotik)
- Lingkungan (Abiotik)
Proses Fisiologi
Proses fisiologi terdiri dari berbagai macam, yakni:Fotosintesis
Proses Ekofisologi contohnya Fotosintesis |
Fotosintesis terdapat beberapa jenis, yakni : C3 (contohnya tanaman kehutanan) dan C4 (contohnya tanaman pertanian).
Metabolisme Nitrogen
Metabolisme nitrogen adalah proses mengubah nitrogen anorganik menjadi nitrogen organik (contohnya protein dan protoplasma).Respirasi
Respirasi memiliki beberapa faktor faktor, yakni : umur dari fisiologi jaringan, substrat, ransangan adanya luka, zat kimia tertentu, cahaya, air tanah, suhu, CO2 dan O2, dan nutrisiAktivitas dari respirasi yakni : dari kambium menuju ujung akar, lalu kebatang, dan selanjutnya ke dorman (proses dari yang tertinggi).
Transpirasi
Transpirasi adalah proses air menguap pada siang hari melalui stomata, kultikula, lentisel, yang berguna untuk menurunkan suhu permukaan tanaman tersebut.Gutasi
Gutasi adalah proses keluarnya air garam gula cair pada malam hari yang melalui stomata dan hydatoda.Asimilasi
Asimilasi adalah proses perubahan makanan menjadi protoplasma baru, dinding sel, dan bahan bahan lainnya.Penimbunan Garam
Penimbunan garam adalah proses pengumpulan garam di sel sel jaringan yang disebabkan mekanisme transport aktif.Pengangkutan
Pengangkutan adalah proses perpindahan air mineral, makanan, dan hormon hormon dari tempat satu ke tempat satu lainnya.Penyerapan
Penyerapan adalah proses menyerap air mineral dari tanah dan menyerap O2 dan CO2 dari udara.Reproduksi Vegetatif
Reproduksi vegetatif adalah reproduksi dengan menggunakan bagian vegetatif.Hormon
Hormon adalah pengontrolan seluruh daur hidup tumbuhan tersebut (contohnya perkecambahan, pembungaan, dll.).Tumbuhan bedasarkan Transpirasi dalam Ekofisiologi
Tumbuhan bedasarkan transpirasi dalam ekofisiologi dibagi dalam beberapa macam, yakni:Kuat
Kuat dimana tanaman melakukan transpirasi sebesar 2000mm per tahun. Contohnya adalah sengon, lamtoro, bambu, trembesi, otok otok. Dimana contoh tipe vegetasinya berupa belukar.Sedang
Sedang dimana tanaman melakukan transpirasi sebesar 1000 hingga 2000mm per tahun. Contohnya jati, karet, alang alang, nangka, kopi. Dimana contoh tipe vegatasinya berupa hutan dataran rendah dengan transpirasi sebesar 1200mm per tahun.Kecil
Kecil dimana tanaman melakukan transpirasi sebesar kurang dari 1000mm per tahun. Contohnya teh, kelapa, beringin, damar, cemara udang. Dimana contoh tipe vegetasinya berupa hutan pegunungan dengan transpirasi sebesar 860mm per tahun.Kondisi Fisiologi
Kondisi fisiologi terdiri atas:- Jumlah klorofil, karbohidrat, dan senyawa nitrogen
- Tekanan osmosis
- Turgiditas sel
- Protoplasma
Contoh Ekofisiologi
Contoh contoh ekofisiologi terdapat:- Skarifikasi : proses ekologinya berupa perlakuan khemis, fisik, dan mekanis; sementara proses fisiologinya berupa dormansi balik
- Pemupukan : proses ekologinya berupa nutrisi hara; sementara proses fisiologinya berupa translokasi
Ekofisologi : Pengertian, Proses, dan Contoh (Fotosintesis, Respirasi, Transpirasi)
4/
5
Oleh
Sang Kualita
Tambahkan Komentar Anda Untuk Meningkatkan Kualita Blog Ini Dengan Cara : Tidak Spam dan Berkatalah yang Sepantasnya.