Thursday, January 18, 2018

Laporan Praktikum Pemanenan Hasil Hutan Taksiran Produktivitas Transportasi

Laporan Praktikum Pemanenan Hasil Hutan
Taksiran Produktivitas Transportasi


Tujuan

Mempelajari waktu dengan “formula speed”
Menaksir produksi kegiatan transportasi bedasarkan waktu kegiatan angkutan

Dasar Teori

Manfaat dari adanya transportasi dapat dibagi dalam dua bagian yaitu:

  • Nilai guna tempat (Place Utility) Yaitu kenaikan atau tambahan nilai ekonomi atau nilai guna dari suatu barang atau komoditi yang diciptakan dan mengangkutnya dari suatu tempat  ke tempat lainnya yang mempunyai nilai kegunaan yang lebih kecil, ke tempat atau daerah dimana barang tersebut mempunyainilai kegunaan yang lebih besara yang biasanya diukur dengan uang (interens of money).
  • Nilai guna waktu (Time Utility)Yaitu kesanggupan dari barang untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan menyediakan barang-barang, tidak hanya dimana mereka membutuhkan, tetapi dimana mereka perlukan.

Pemindahan barang dengan angkutan adalah untuk bertujuan menaikkan atau menciptakan nilai ekonomi dari suatu barang, dengan demikian pengangkutan dilakukan karena nilai suatu barang lebih tinggi di tempat tujuan dari pada tempat asalnya. Transportasi diartikan sebagai pemindahan barang dari suatu tempat ke tempat lainnya, hal ini terlihat bahwa :

  • Adanya muatan yang diangkut.
  • Tersedianya kendaraan sebagai alat angkut.
  • Adanya jalan yang dapat dilalui oleh alat angkut tersebut (Kamalusin, 1986).


Faktor yang mempengaruhi pengangkutan pada kayu antara lain:

  • Letak dan topografi lapangan
  • Keadaan tanah dan iklim
  • Luas daerah yang akan dieksploitasi
  • Jumlah dan ukuran kayu
  • Keadaan jalan
  • Jarak angkutan
  • Biaya angkutan (Junus, 1989).


Kegiatan pengangkutan kayu dimulai setelah kegiatan memuat kayu ke atas truk selesai dilakukan di tempat pengumpulan kayu sementara di tepi hutan ke tempat pengolahan kayu lebih lanjut atau ke TPK. Kegiatan pengangkutan kayu merupakan kegiatan yang menentukan karena biaya pengangkutan kayu merupakan bagian terbesar, yaitu sekitar 50–90% dari biaya pembalakan (Sukadaryati, 2009).


Alat dan Bahan


  1. Rencana tebangan suatu perusahaan
  2. Spesifikasi kendaraan angkutan
  3. Alat tulis dan kalkulator


Cara Kerja

Pertama, menghitung WR, WN, dan WS. Lalu, menghitung PK1 dan PK2 untuk bongkar dan muat. Selanjutnya, menghitung kecepatan kendaraan. Keempat, menghitung waktu/trip dan ditotalkan. Selanjutnya, menghitung produktivitas transportasi

Daftar Pustaka

Kamaludin, Rustian. 1986. Ekonomi Transportasi. Ghalia Indonesia. Jakarta.
Junus, M., A.R. Warasaka, J.J. Franz, M. Rusmaedy, Sudirman, S.N. Digut, M. Sila. 1989.  Dasar Umum Ilmu Kehutanan.  Buku II.  Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Indonesia bagian timur.  Lembaga Penerbitan Universitas Hasanuddin. Ujung Pandang.
Sukadaryati. 2009. Pengangkutan Kayu Menggunakan Lima Jenis Truk di Dua Hutan Tanaman Industri di Sumatera. Jurnal Penelitian Hasil Hutan. Vol 27 (3), hal 3.

Artikel Terkait

Laporan Praktikum Pemanenan Hasil Hutan Taksiran Produktivitas Transportasi
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Tambahkan Komentar Anda Untuk Meningkatkan Kualita Blog Ini Dengan Cara : Tidak Spam dan Berkatalah yang Sepantasnya.